Rabu, 27 Mei 2015

I Miss You ( want to see)

Nama    :        BellaKyu^^
Judul     :        i miss you (want to see)
C ast      :        bella kim & kyuhyun cho
Genre    :        sad, romantic
Rating   :         PG-15
Lenght  :          chapter
Catatan author:
Hiks T_T maaf aku bikin fanfic yg pertama kali dalam hidupku ini isinya hancur     amburadul berantakan gajelaaas hiks semoga bisa diterima dan enggak dicela ya. Maaf sekali jika ada kesamaan cerita maafkan saya yaa
~~~~
Jangan membuat seseorang yg merindukanmu terluka,
Jika dia terluka dia tidak akan merindukanmu lagi dan kamu akan kehilangannya
~~~~~
                Disebuah bangunan megah yg bertuliskan ‘’CHO EMPIRE”, sesosok lelaki tampan bak dewa yunani kulit berkilau seperti porselen  hidung yg sangat mancung sedang berkutat dengan pekerjaan yg sudah dua minggu ini diselesaikannya dengan cepat. Sehingga mengacuhkan tunangannya yg seperti bidadari membuatnya rindu setengah mati, bukannya dia ingin mengacuhkan tetapi setiap kali mendengar suara dan melihat tunangannya itu dia bisa amelupakan segalanya maka  dari itu dia ingin fokus ke urusan pekerjaan dan ingin menyelesaikan pekerjaan itu supaya tidak mengganggu pernikahannya yg akan diadakan tiga bulan lagi.
                Saat ini pekerjaannya itu sudah selesai, ketika dia ingin membereskan meja kerjanya terdengar suara teriakan dari pintu “oppaaaa, apa kau didalam? Buka pintunya!!!! Teriak bella, kyuhyun yg mendengarnya hanya mengulum senyum seraya duduk kembali dan menunggu wanita yg telah dihalangi sekretarisnya itu untuk masuk. “nona kim, sajangnim melarang nona untuk masuk kedalam” cegat sekretaris. ”ayolah oppaa, aku ingin bertemu tunanganku sudah dua minggu dia mengurung diri dikantor dan menolak bertemu denganku” rayu bella pada sekretaris tunangannya yg dia anggap seperti oppanya sendiri. “maaf bella, tapi kyuhyun melarangku. Silahkan kamu duduk dibangku tunggu sebentar siapa tau tunanganmu itu akan keluar ini kan sudah jam makan siang” ujar jonghyun si sekretaris tersebut. Dengan wajah masam bella menuruti perkataan jonghyun ‘’ne arraso oppa’’. Bella berjalan menuju bangku dan duduk disana, dimeja sekretaris jonghyun terlihat kesal karena laporan yg sangat menumpuk dia tidak melihatnya ketika menghalangi bella masuk tadi.
Bella yg melihat jonghyun sibuk, berjalan mengendap-ngendap menuju pintu ketika suara pintu terdengar jonghyun menoleh dan terkejut karena bella berhasil melewatinya. Ketika dia menyusul bella kedalam dia langsung menunduk meminta maaf kepada tuannya ‘’jeosonghamida sajangnim saya sudah mencegah nona kim masuk” ucap jonghyun, bella mencibir sedangkan kyuhyun sedang berpura-pura membaca laporannya padahal dia sudah menyelesaikannya daritadi. “tidak apa-apa jonghyun-ssi, silahkan kembali” ucap kyuhyun menahan tawa. Jonghyun membungkuk sebentar dan segera keluar. Bella berdecak dan menatap tajam laki-laki yg ada didepannya ini yg berpura-pura tidak menghiraukannya, “hallo oppa, apa kau tidak melihatku?” katanya menyindir tetapi kyuhyun hanya bisa menahan tawa ketika melihat wanita yg dicintainya ini sedang marah, tapi dia masih berpura-pura sibuk sehingga bella benar-benar sudah marah.  “OPPAAAA!!’’ teriak bella pada akhirnya.
Kyuhyun pun mendongak menatap wajah cantik calon istrinya ini dan masih berpura-pura dengan wajah datarnya berkata “aku sibuk selama dua minggu ini karena mengurus pekerjaan yg nantinya akan ku tinggalkan karena mengambil cuti untuk pernikahan kita. Bisakah kau mengerti?’’ kyuhyun kembali berpura-pura sibuk tanpa melihat pandangan bella yg tiba-tiba berubah kosong ‘’oppa bisakah setidaknya memberitahuku dan mengangkat telpon serta smsku disela kesibukanmu? Aku seperti orang gila karena dua minggu ini oppa seperti ditelan bumi tidak ada kabar sama sekali?’’ Ucap bella dengan mata berkaca-kaca karena ketika orang yg dicintainya menghilang begitu saja selama dua minggu ini. ‘’Maaf tapi aku benar-benar sibuk” sahut kyuhyun dengan nada yg sangat dingin dan benar benar datar *aktingmu benar-benar keren kyu :D*, HENING~ bella tidak menanggapi ucapan kyuhyun. Kyuhyun sebenarnya ingin segera menghentikan aktingnya ini tetapi dia hanya ingin melihat wanitanya itu merasakan rindu yg sama sepertinya karena selama ini kyuhyun lah yg selalu merindukan wanita itu walau Cuma sehari tidak bertemu. Bella terdiam cukup lama sampai akhirnya dia mundur dan berjalan perlahan menuju pintu, kyuhyun tertegun dan segera melihat kearah pintu ketika terdengar suara pintu terbuka ketika hendak menggampai handle pintu bella melepaskan cincin pertunangannya dan meletakkannya dilantai dan berkata “maaf telah mengganggumu, aku berjanji ini yg terakhir aku mengganggu hidupmu kyu. Hiduplah bahagia” ucap bella dengan senyum manisnya untuk kyuhyun yg tanpa berkedip memandangnya dan berusaha mencerna kata-kata yg wanitanya lontarkan seketika kyuhyun tersentak mendengar suara pintu tertutup dan langsung bangkit dari kursinya menuju keluar untuk mengerjar bella tapi ketika dia membuka pintu bella sudah berada didalam lift dengan air mata dan isakan kecil yg terlihat. Kyuhyun seperti orang gila mengedor-ngedor pintu lift tidak menghiraukan jonghyun yg bertanya panik kepadanya. Kyuhyun langsung berlari menuju tangga darurat, dia berlari dari lantai 15 menuju lobby dengan napas yg tidak beraturan dan gaya yg berantakan kyuhyun membuat semua karyawan yg melihatnya tertegun dia berlari menuju resepsionis dan menanyakan “apa kau melihat nona kim melewati lobby?’’ sang resepsionis menjawab “ne sajangnim dan dia menaiki taksi didepan” seketika kyuhyun langsung berlari menuju mobilnya untuk mengerjar wanitanya. Air mata keluar dari mata indah lelaki tampan itu karena kejahilannya kepada wanita yg sangat dicintainya itu berujung seperti ini “mianhe be-yaa mianhe jeongmal mianhe” isak kyuhyun .
                Bella menangis pilu didalam taksi yg ditumpanginya yg berjalan tak tentu arah itu, sang supir memandang sedih tanpa berniat mengganggu. Setelah 15 menit bella menangis dia sudah memutuskan untuk tinggal dimana sementara ini dan menghindari tunangannya itu, dia meminta supir untuk menghentikannya dimall dan membeli semua perlengkapan untuknya melarikan diri. Setelah selesai berbelanja, bella menaiki bus yg akan mengantarkannya sebuah desa kecil yg jauh dari hingar bingar kota sebuah tempat dimana ayahnya dulu menghabiskan masa kecil ditempat